teks

"Terkadang ada kesenangan yang ingin dibagi, sesekali kesedihan ingin dimengerti, suatu saat ada pula resah yang ingin berkisah"

My Social Media

alt/text gambar alt/text gambar alt/text gambar alt/text gambar

Recomendasi Iklan

Sabtu, 10 Januari 2015

semua tentang dunia? masih pantaskah kita bangga?

Dulu, aku pernah sangat KAGUM pada manusia cerdas, sangat kaya, berhasil dalam karir hidup & hebat dalam dunianya. Sekarang, aku memilih untuk mengganti kriteria kekagumanku, aku kagum dengan manusia yang hebat di mata TUHAN. Sekalipun kadang penampilannya begitu biasa & bersahaja!

Dulu, aku memilih MARAH karena merasa harga diriku dijatuhkan ketika orang lain berlaku kasar kepadaku, menggunjingku dan menyakitiku dengan kalimat-kalimat sindiran. Sekarang, aku memilih untuk BERSYUKUR & berterimakasih, karena ku yakin ada KASIH yang datang dari mereka ketika aku mampu untuk memaafkan & bersabar.

Dulu, aku memilih MENGEJAR dunia & menumpuknya sebisaku.Ternyata aku sadari kebutuhanku hanyalah makan & minum untuk hari ini & bagaimana cara membuangnya dari perutku. Sekarang, aku memilih untuk BERSYUKUR dengan apa yang ada & memikirkan bagaimana aku bisa mengisi waktuku hari ini, dengan penuh kasih & bermanfaat untuk sesama.

Dulu, aku berpikir bahwa aku bisa MEMBAHAGIAKAN orangtua, saudara & teman-temanku kalau aku berhasil dengan duniaku. Ternyata, yang membuat kebanyakan dari mereka bahagia adalah bukan itu melainkan sikap, tingkah & sapaanku kepada mereka. Sekarang, aku memilih untuk membuat mereka bahagia dengan apa yang ada padaku.

Dulu, pusat pikiranku adalah membuat RENCANA-RENCANA dahsyat untuk duniaku.Ternyata aku menjumpai teman & saudara-saudaraku begitu cepat menghadap kepadaNYA. Sekarang, yang menjadi pusat pikiran dan rencanaku adalah bagaimana mempersiapkan diri dan terutama hatiku agar aku selalu SIAP jika suatu saat namaku dipanggil olehNya.

Tak ada yang dapat menjamin bahwa aku dapat menikmati teriknya matahari besok.Tak ada yang bisa memberikan jaminan bhwa aku masih bisa menghirup nafas esok hari. Kalau hari ini dan esok hari aku bisa hidup, itu semata-mata Anugerah Tuhan.