teks

"Terkadang ada kesenangan yang ingin dibagi, sesekali kesedihan ingin dimengerti, suatu saat ada pula resah yang ingin berkisah"

My Social Media

alt/text gambar alt/text gambar alt/text gambar alt/text gambar

Recomendasi Iklan

Minggu, 17 November 2013

saya butuh nama..,

"Njing, cepaatko njing maumi filmnya njing . . ahelah lama deh, nyeet! buruan! cepatko njinggg!!! Maumi mulai filmnya nyett, ah anjing !"

hmm , pernah denger tdk ada orang ngomong gitu ? mulai dari ga sengaja denger, hingga mungkin kalian yang dipanggil begitu atau cara ngomong kalian begitu ? apapun, simpan saja jawabannya dihati kalian . . (:

ini serius, tapi saya mendengar statement ini dengan kuping saya sendiri , dilontarkan oleh seorang wanita sekitar berumur 18-21 tahun kepada temannya yang masih didalam toilet . . Di Bioskop yang terletak dibilangan Makassar . . Entah harus merasa risih atau bagaimana, tapi suara itu seperti masih berkumandang di telinga saya . . Makanya saya memutuskan untuk menulis blog ini . .

Mungkin yang dimaksudkan wanita itu tidak ingin menyinggung perasaan temannya yang sedang didalam toilet ya . . tapi ntah mengapa kenapa jadi saya yang risih, lalu berkaca pada diri sendiri "apa saya begitu ?"

i am not saint, but i do know even a sinner deserves to get future . .
Walau tidak separah diatas, tapi saya pernah menjadi kaum tersebut . . Memanggil orang tidak dengan namanya . . dengan panggilan yang terdengar buruk (mungkin tidak terdengar buruk bagi mereka atau saya, tapi terdengar buruk bagi mereka yang mendengar saya memanggil teman saya seperti itu) . . Tarolah "nyet" , "nyoot" , "nyong" dsb . . Walau jujur saya akui, hingga detik inipun mulut saya masih suka keceplosan memanggil sahabat-sahabat saya dengan panggilan tadi, atau secara tidak sengaja mengucap "anjing" saat bercanda . . Naturally, atau habit hidup di kota . . Saya kurang tahu dengan jelas, tapi memang Makassar cukup keras dan tidak sopan sih . .

Seiring dengan pendewasaan saya, masuklah saya kepada fase berfikir, bahwa penghargaan tinggi kepada manusia adalah memanggilnya dengan perkataan baik . . Maka, sekitar mulai 2 tahun lalu, saya mulai menata panggilan kepada teman-teman saya . . Hmm, jika boleh menyebut nama disini . . Let's start . .

1. Muh. Ikbal Haerullah, biasa dipanggil "cole" oleh teman-teman SMA  . . Namun, saya memanggil dia dengan "ikbal" tanpa embel-embel "cole" , ternyata lebih enak didengar . . hehe

2. Irmansyah . . biasa disapa dengan "andoyo'" semasa sekolah, membiasakan lidah saya untuk memanggilnya "irman" . . ternyata ia lebih menghargai itu . . (:

3. Muh Agus Harianto , atau dulu dikenal dengan "addi' atau cebol" , ternyata memanggilnya cukup dengan "agus" membuat ia tampak lebih cakep dimata saya . . HAHAHA

4. Rini Ariska Pratiwi, cukuplah memanggil ia dengan "rini" , lupakan panggilan "gumbang" yang memang sangat tidak enak didengar . . hehehehehe

 etc . . 


mungkin teman-teman masih sering mendengar saya memanggil seseorang dengan panggilan buruk, it's so humanity pals . . perubahan itu tidak instan, apalagi untuk sebuah kebiasaan menahun . . mungkin butuh waktu tahunan juga . . (: tapi coba percayalah kawan, saya selalu mencoba untuk menjadi pribadi yang lebih baik ditiap waktunya . . Bismillah . . (:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar