Sebegitu mudahkah awal pertemuan kita dilukis oleh kebencian?
Sebegitu cepatkah kita dekat dan begitu akrab?
Lalu.. mengapa seketika itu kau berubah?
Enam bulan bukan waktu yang sinagkat buatku.,
Tahukah kamu? Aku merasa kehilangan
Walau terkadang kalimat-kalimatmu membuatku menahan sakit hati
Walau terkadang aku merasa tak berarti dalam hidupmu
Namun aku, aku membutuhkanmu
Aku, aku berusaha untuk membuatmu tersenyum
Tak apa bila kau tak pernah menyadarinya
Aku hanya ingin membuatmu merasa lebih baik, saat berada di sampingku
Aku hanya ingin kau tertawa bebas, di saat aku bersamamu
Aku hanya ingin.. kau bahagia
Senyumku tanpamu, bukanlah senyuman yang tulus
Hampa. Ya, itu yang kurasakan
Entah mengapa, aku merasa ada sesuatu yang tlah berubah diantara kita
kedekatan itu tidak lagi ada di hari-hari dalam hidupku
aku rindu, saat kau hanya sekedar menyapa
atau di saat kau hanya menatapku dalam hitungan detik
Apakah aku terlalu egois?
Apakah aku terlalu cerewet buatmu?
Apakah aku membosaankan?
Apakah ada yang salah dengan sikapku?
Apakah aku salah ketika menjauh karena kau tak mengiraukanku?
Apakah aku salah jika kini aku masih mengharapkanmu?
Apakah aku salah jika benar-benar hanya kau yang aku tunggu?
Begitu banyak pertanyaan yang belum kutemukan jawabannya
Hanya kau yang dapat menjawabnya
Dan aku akan tetap menunggu hingga pertanyaan itu terjawab
Menunggu hingga datang kesempatan terakhirku untuk mengetahui alasan itu. :)
......dan rasa itu, sudah sangup aku nikmati . . . sendiri . . . . .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar